terima kasih suhu-suhu semua semoga terhibur dengan cerita nya, baru mulai dilanjutin lagi draft untuk cerita selanjutnya sambil nyari inspirasi hehe
wah kalo ini nanti di season 2 hu ya kita liat :D
awalnya bingung sih mau dibikin hamil atau ga, tapi Nura salah satu karakter spesial di...
25: Finale – The Last Night
N: “Tertutup banget rumah kamu mas, tembok sama pagernya tinggi gitu”
D: “Iya Ra, buat privacy aja, aku kadang suka ngaso di teras pake celana pendek doang, ga enak juga kalo diliat tetangga hehe”
N: “Iya sih mas, bisa agak lebih bebas kamu ya di sini”
D: “Iya Ra...
Sekali lagi terima kasih suhu-suhu semua yang sudah mampir dan juga mengapresiasi tulisan nubie, semoga bisa menghibur suhu-suhu semuanya :D
untuk suhu-suhu yang minta mulustrasi, jujur aja nubie bingung nih, soalnya belum nemu yang mirip-mirip sama gambaran si Nura dan Rani, nubie masih...
update short chapter dulu hu
--ooo--
24: Departure
Kini aku Rani dan Nura sedang berada di salah satu kafe di ruang tunggu bandara, menikmati cemilan dan minuman sambil menunggu waktu untuk boarding ke pesawat. Kemarin seharian kami akhirnya hanya menghabiskan waktu di kamar hotel, bahkan...
23: NURANI DHANAR
Kami dikejutkan oleh suara Rani. Nura yang kaget langsung bergegas mengambil selimut dan menutupi tubuhnya. Rani masuk dan menghampiri kami, ia lalu berdiri di sebelah kasur, saat ini Rani menggunakan kimono tidur berwarna putih yang hanya sampai menutupi setengah paha nya...
22: You and I
Aku dan Nura masih terus berpelukan dan saling memberikan kecupan satu sama lain. Bibir kami tak pernah lepas, lidah kami terus bertautan, saling bergelut dan tidak rela untuk berpisah. Tidak terhitung berapa lama waktu telah berlalu, setiap aku mau melepaskan bibirku dari bibir...
21: My Lips, Your Lips
POV Dhanar
Melihat Nura yang lemas dan beristirahat dalam pelukanku, kuberikan kecupan mesra di pipinya. Lalu kubalas pelukan Nura dengan erat. Aku tidak ingin melepasnya kembali ke pelukan suaminya. Egois memang, tapi ya ini lah yang kurasakan.
D: “You okay Ra?”
N...
20: A Quite Restless Night
Saat aku berdiri, Nura menggenggam dan menahan tanganku. Aku melihatnya lagi dan kami saling bertatapan. Kami bertatapan dalam diam, tanpa kata, hanya hening tanpa suara. Nura ikut berdiri, lalu memelukku. Kurasakan payudara nya menempel di tubuhku. Dia memelukku...
19: Timely
POV Nura
N: “Iya bu, Rina sama Rini ga rewel kan?”
N: “Oke bu makasih ya, iya aku pulang hari selasa, nanti aku naksi aja dari bandara”
Setelah menghubungi ibu ku untuk menanyakan kabarnya dan anak-anak ku, aku bersih-bersih di kamar mandi. Saat sedang mandi, aku mendengar ada...