Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

CERBUNG Consultant in Action

Status
Please reply by conversation.
Chapter 23
---


Adera Aulia Utami


Rachel Natalie

---
POV Rachel

Sudah hampir setahun sejak pertemuan pertama ku dengan Dera di apartemen Bayu waktu itu.

Sesi haru biru karena kebaikan hati Dera yang rela membagi Bayu denganku dan Mba Wanda masih sangat membekas di ingatan ku hingga kini. Dengan diakhiri dengan pelukan begitu erat antara kami bertiga, ikatan kami semakin kuat seiring perjalanan waktu.

Tidak ada jadwal khusus yang dibagi antara kami bertiga. Bayu berhasil membuat kami tidak kekurangan kasih sayang dengan kondisi seperti ini. Selama ini memang Bayu berusaha begitu keras supaya ia dapat membagi waktunya dengan adil kepada aku, Dera, serta Mba Wanda.

Hampir setahun ini aku menjadi penengah di antara Mba Wanda yang lebih dewasa dan Dera yang lebih muda.

Kami bertiga betul-betul menjalani peran kami sebagai calon istri Bayu tanpa beban. Kami pun saling mengisi satu sama lain tidak hanya sebagai pacar Bayu tapi juga sebagai sahabat satu sama lain.

Khususnya terhadap Dera, aku merasakan ikatan antara kami berdua terjalin begitu kuat. Mungkin karena umur kami yang tidak terpaut jauh sehingga dengan mudahnya kami menjadi akrab.

Kini Dera bahkan sudah menganggapku seperti kakak nya. Dia sudah tak lagi sungkan untuk sekadar curhat maupun bercanda denganku. Mungkin karena Mba Wanda memang usia nya jauh di atas kami berdua, sehingga Dera terlihat lebih nyaman bersamaku.

Apalagi status Mba Wanda di kantor juga masih sebagai atasannya. Mau tak mau pasti Dera masih saja memiliki rasa sungkan kepada Mba Wanda.

Selain baik dan cantik, Dera ternyata anak yang sangat manja. Berkali-kali Bayu dibuat jengkel dengan tingkah kami berdua.

“Sendiri aja kalian ngeselin, apalagi kalau udah kompak begini yee.. Duh bisa darah tinggi gue lama-lama..”

Protes Bayu waktu itu ketika aku dan Dera kompak mengerjainya. Bayu hanya bisa geleng-geleng dengan kelakuan kedua pacar nya ini.

Sabar ya sayanggg... hihihi...

Meskipun aku lebih akrab dengan Dera, tapi sebetulnya tidak ada masalah antara hubungan ku dengan Mba Wanda. Tapi harus aku akui kalau aku rasakan ada merasakan ada sedikit jarak dengan Mba Wanda. Apalagi beberapa bulan terakhir dia kerap menghilang tanpa kabar.

Entah kenapa, aku merasa ada yang mengganjal dengan sikap Mba Wanda yang suka menghilang akhir-akhir ini.

Apa dia cemburu karena bulan depan Bayu dan Dera akan segera menikah ya?

Dera dan Bayu memang sudah selesai merencanakan akad nikah mereka bulan depan. Semua persiapan pernikahan telah selesai mereka siapkan. Aku dan Mba Wanda pun tidak sedikit dilibatkan untuk menyiapkan pernikahan mereka.

Tidak sulit bagi Bayu untuk meyakinkan orang tua Dera untuk mau menerima Bayu meskipun dengan kondisi bahwa ada wanita lain selain Dera dihidup Bayu.

Mungkin karena mereka bercermin juga pada kisah mereka waktu dulu, tidak sulit bagi orang tua Dera untuk memberikan restu mereka kepada pasangan ini untuk segera menikah.

Selain meminta izin ke orang tua Dera, Bayu bahkan sudah meminta izin yang sama kepada kedua orang tua ku.

Meskipun mengetahui kondisi bahwa calon mantu nya itu akan memiliki tiga istri sekaligus, tapi orang tua ku mau tidak mau memberikan izin nya kepada Bayu.

Mungkin orang tua ku takut kalau aku tidak diberikan izin menikah dengan Bayu, nanti aku bakal kembali ke dunia gelap seperti ketika aku putus dulu.

Kembali ke rencana pernikahan. rencana nya Bayu akan menikahi Dera pada bulan depan. Sebagai istri pertama, sudah jelas kalau Bayu memang akan menikahi Dera terlebih dahulu sebelum menikahi ku dan Mba Wanda.

Setelah setahun menikah dengan Dera, Bayu akan segera meminangku. Harapan nya, ketika meminangku nanti Dera sudah memiliki buah hati cinta mereka.

Terakhir, setelah setahun dari pernikahan ku dengan Bayu, baru giliran Bayu untuk menikahi Mba Wanda. Ahh.. semoga saja semua rencana ini berjalan lancar..

Sebetulnya yang terberat adalah meminta izin dari orang tua Bayu sendiri.

Mereka begitu terkejut ketika mengetahui rencana anaknya memutuskan untuk berpoligami. Aku dan Dera sampai harus mati-matian ikut membujuk orang tua Bayu agar mereka mau memberikan restu nya kepada kami.

Setelah Dera benar-benar menunjukkan rasa ikhlas kalau dia rela untuk dimadu serta aku juga menunjukkan kesungguhan diri untuk mau sungguh-sungguh belajar agama yang sama dengan Bayu, akhirnya orang tua Bayu dapat luluh.

Mereka pun akhirnya mau memberikan restu nya memperbolehkan Bayu untuk menikahi kami berdua. Ahh.. lega nya..

Mba Wanda?

Mba Wanda tidak ikut dalam prosesi ini sama sekali.

Awalnya Bayu sudah mau bertemu keluarga Mba Wanda untuk meminta izin setelah berhasil memeroleh restu orang tua ku. Tapi Mba Wanda selalu menolaknya dengan alasan kalau tanggal pernikahan mereka masih berjarak 2 tahun lagi sehingga tidak perlu terburu-buru untuk meminta restu.

Aku menebak kalau Mba Wanda masih belum yakin 100% untuk dinikahi Bayu. Sepertinya dugaan ku tepat kalau Mba Wanda memiliki rasa cemburu ketika harus berbagi Bayu dengan ku dan Dera.

Berbeda denganku, kini aku benar-benar tidak lagi memiliki rasa cemburu ketika Bayu harus menghabiskan waktunya bersama Dera atau Mba Wanda. Toh nyata nya aku masih merasa tidak kurang diperhatikan dan masih diberikan kasih sayang yang cukup selama ini.

Meskipun terkesan cuek, Bayu memang benar-benar jago memperlakukan wanita nya dengan sangat luar biasa. Itulah salah satu alasan kenapa dulu aku tidak bisa move on dari nya.

Duh.. tak pernah kubayangkan pacar jaman kuliah ku ini bisa memiliki tiga calon istri sekaligus dalam satu waktu. Apalagi, ketiga calon istri nya itu cantik-cantik semua.

Beruntung banget sih kamu Bay? Hihihi..

“Kak.. buat ntar malem kita mau masak aja atau makan di luar?” teguran Dera membangunkan lamunanku sedaritadi.

Aku dan Dera memang sedang bersantai di akhir pekan di apartemen Bayu.

Seharian tadi kami berkeliling mall untuk berbelanja kebutuhan Dera untuk persiapan honeymoon nya nanti. Mumpung Bayu sedang tugas ke luar kota, jadinya kami bisa dengan bebas berbelanja baju-baju seksi yang kupilihkan untuk Dera.

Entah bagaimana ekspresi Bayu nanti ketika dia mendapati Dera berbaju sangat seksi dan menggoda di hadapannya hihihi

“Masak aja yuk Ra? Besok aja keluarnya sekalian kita main ke tempat Mba Wanda. Seharian chat aku ga dibales nih sama dia..” ujarku menjawab Dera. Kami berdua memang berencana untuk menginap di apartemen Bayu malam ini.

“Iya nih, Mba Wanda juga ga bales chat aku pas tadi aku ajak ke mall..” Dera merengut sambil memperhatikan layar hape nya.

“Tapi badan aku udah lengket banget nih.. Kamu mau mandi dulu apa engga Ra?” tanyaku ketika kusadari hari sudah mulai gelap dan belum sempat mandi sejak pulang tadi.

“Pengennya sih mandi dulu Kak.. Gerah banget nih tadi abis muter-muter huhu” jawab Dera sambil mengulat sambil merenggangkan kedua tangannya ke atas.

Gerakan tubuhnya membuat dada nya membusung ke depan. Lekuk tubuh indah Dera tercetak jelas dibalik kaos ketat yang ia kenakan sekarang.

Pinter banget emang si Bayu kalo nyari calon istri..

Kecuali aku yang bertubuh langsing dan berdada kecil, Mba Wanda dan Dera memang memiliki tubuh yang lebih montok dan sintal.

Tubuh mereka seksi berisi dengan lekuk tubuh yang sungguh menggoda. Ditunjang kulit yang putih mulus serta cantik wajah mereka, tidak heran memang kalau Bayu bakal membuat sirik semua lelaki karena nasib mujurnya itu.

Khusus untuk Dera, meskipun Dera begitu polos dan hijau dalam urusan seks, tapi hal tersebut tidak sedikit pun menurunkan sensualitas dari dirinya.

Apalagi ketika membusung seperti saat ini, bulat payudara nya tercetak sempurna menggoda nafsu lelaki. Andai saja aku lelaki, pasti aku bakalan langsung turn on melihat pemandangan yang kini tersaji didepanku.

Hmm.. aku jadi penasaran sama tubuh bugil nya Dera..

Meskipun sudah beberapa bulan ini kami sering menginap bareng karena kedekatan kami, tapi belum sekalipun aku melihat tubuh mulus Dera tanpa balutan pakaian.

Maklum saja, sejak hari itu setahun lalu, Bayu memang harus puasa seks dengan aku dan Mba Wanda hihihi

Untuk menghargai kebesaran hati Dera, aku dan Mba Wanda sepakat untuk ‘istirahat’ tidur dengan Bayu sampai nanti Dera sudah mendapatkan malam pertama nya dengan Bayu.

Duh lama juga ya aku ga berhubungan seks..

Aku baru sadar kalau sudah lama juga tubuh ku tidak dijamah orang lain.

Beberapa kali ketika nafsu ku meninggi, aku hanya bisa bermasturbasi sambil membayangkan penis besar milik Bayu yang sedang mengayuh kenikmatan di dalam vagina ku. Ahh.. aku sampai merinding membayangkan nya..

“Mandi bareng yuk Ra!”

Tiba-tiba saja terlintas ide ini di dalam pikiran ku. Bukan hanya aku penasaran dengan tubuh Dera, siapa tahu Dera yang polos ini bisa memuaskan hasrat ku.

Toh, tidak salah aku kalau meminta bantuannya. Kan aku tidak dijamah lelaki lain dan juga melanggar janji ku untuk tidur dengan Bayu hihihi

“APAAN SIH KAK!!!”

Dera langsung melemparkan bantal sofa kepadaku. Mukanya memerah karena ajakan usil ku tadi hihi

“Nanti juga kalo kamu udah nikah kan kita bakalan sering bugil bareng Ra..” melihat Dera yang tersipu malu, aku pun tak kuasa untuk tidak semakin menggodanya.

“Ihh geli tapiiii… masa aku bugil di depan Kak Rachel sih!” protes Dera dengan ide ku.

“Kan mandi bareng doang Ra.. Nanti kalo udah tinggal bareng pasti si Bayu ngelarang kita buat pake baju loh Ra hihihi” aku semakin usil menggoda nya. Dera semakin malu membayangkan kalau aku dan dia bakalan tidur bugil seranjang dengan Bayu.

“Ga mau ahhh.. Nanti aku di grepe-grepe sama Kak Rachel..” Dera memeletkan lidahnya meledek ku. Hihihi lucu banget sih adik kecilku ini?

“Gapapa lah.. Latihan sebelum di grepe-grepe sama suami kita nanti Ra.. Lagian si Bayu tuh nafsuan banget tau Ra.. Kamu udah harus siap mental kalau nanti diperkosa sama dia sampe mau pingsan hihihih..” Dera mendengus sebal setelah aku makin takut-takuti.

“Tapi masa aku latihan sama Kak Rachel? Biarin aja nanti aku praktek langsung sama Mas Bayu..” ujarnya penuh percaya diri. Duh susah juga ya mengerjai Dera..

“Yakin nih kamu ga mau belajar ngelayanin Bayu? Emang kamu tau caranya bikin suami kita keenakan?” ucapku pelan sambil meliriknya.

Kali ini Dera sepertinya menelan ucapanku. Mata nya mengawang entah kemana. Mungkin ia menyadari kalau dibanding aku dan Mba Wanda, dia masih begitu hijau untuk melayani Bayu.

Sepertinya dia berfikir sejenak sebelum akhirnya..

“Yaudah ajarin.. tapi nanti jangan ngeledekin aku ya!”
 
Chapter 23
---


Adera Aulia Utami


Rachel Natalie

---
POV Rachel

Sudah hampir setahun sejak pertemuan pertama ku dengan Dera di apartemen Bayu waktu itu.

Sesi haru biru karena kebaikan hati Dera yang rela membagi Bayu denganku dan Mba Wanda masih sangat membekas di ingatan ku hingga kini. Dengan diakhiri dengan pelukan begitu erat antara kami bertiga, ikatan kami semakin kuat seiring perjalanan waktu.

Tidak ada jadwal khusus yang dibagi antara kami bertiga. Bayu berhasil membuat kami tidak kekurangan kasih sayang dengan kondisi seperti ini. Selama ini memang Bayu berusaha begitu keras supaya ia dapat membagi waktunya dengan adil kepada aku, Dera, serta Mba Wanda.

Hampir setahun ini aku menjadi penengah di antara Mba Wanda yang lebih dewasa dan Dera yang lebih muda.

Kami bertiga betul-betul menjalani peran kami sebagai calon istri Bayu tanpa beban. Kami pun saling mengisi satu sama lain tidak hanya sebagai pacar Bayu tapi juga sebagai sahabat satu sama lain.

Khususnya terhadap Dera, aku merasakan ikatan antara kami berdua terjalin begitu kuat. Mungkin karena umur kami yang tidak terpaut jauh sehingga dengan mudahnya kami menjadi akrab.

Kini Dera bahkan sudah menganggapku seperti kakak nya. Dia sudah tak lagi sungkan untuk sekadar curhat maupun bercanda denganku. Mungkin karena Mba Wanda memang usia nya jauh di atas kami berdua, sehingga Dera terlihat lebih nyaman bersamaku.

Apalagi status Mba Wanda di kantor juga masih sebagai atasannya. Mau tak mau pasti Dera masih saja memiliki rasa sungkan kepada Mba Wanda.

Selain baik dan cantik, Dera ternyata anak yang sangat manja. Berkali-kali Bayu dibuat jengkel dengan tingkah kami berdua.

“Sendiri aja kalian ngeselin, apalagi kalau udah kompak begini yee.. Duh bisa darah tinggi gue lama-lama..”

Protes Bayu waktu itu ketika aku dan Dera kompak mengerjainya. Bayu hanya bisa geleng-geleng dengan kelakuan kedua pacar nya ini.

Sabar ya sayanggg... hihihi...

Meskipun aku lebih akrab dengan Dera, tapi sebetulnya tidak ada masalah antara hubungan ku dengan Mba Wanda. Tapi harus aku akui kalau aku rasakan ada merasakan ada sedikit jarak dengan Mba Wanda. Apalagi beberapa bulan terakhir dia kerap menghilang tanpa kabar.

Entah kenapa, aku merasa ada yang mengganjal dengan sikap Mba Wanda yang suka menghilang akhir-akhir ini.

Apa dia cemburu karena bulan depan Bayu dan Dera akan segera menikah ya?

Dera dan Bayu memang sudah selesai merencanakan akad nikah mereka bulan depan. Semua persiapan pernikahan telah selesai mereka siapkan. Aku dan Mba Wanda pun tidak sedikit dilibatkan untuk menyiapkan pernikahan mereka.

Tidak sulit bagi Bayu untuk meyakinkan orang tua Dera untuk mau menerima Bayu meskipun dengan kondisi bahwa ada wanita lain selain Dera dihidup Bayu.

Mungkin karena mereka bercermin juga pada kisah mereka waktu dulu, tidak sulit bagi orang tua Dera untuk memberikan restu mereka kepada pasangan ini untuk segera menikah.

Selain meminta izin ke orang tua Dera, Bayu bahkan sudah meminta izin yang sama kepada kedua orang tua ku.

Meskipun mengetahui kondisi bahwa calon mantu nya itu akan memiliki tiga istri sekaligus, tapi orang tua ku mau tidak mau memberikan izin nya kepada Bayu.

Mungkin orang tua ku takut kalau aku tidak diberikan izin menikah dengan Bayu, nanti aku bakal kembali ke dunia gelap seperti ketika aku putus dulu.

Kembali ke rencana pernikahan. rencana nya Bayu akan menikahi Dera pada bulan depan. Sebagai istri pertama, sudah jelas kalau Bayu memang akan menikahi Dera terlebih dahulu sebelum menikahi ku dan Mba Wanda.

Setelah setahun menikah dengan Dera, Bayu akan segera meminangku. Harapan nya, ketika meminangku nanti Dera sudah memiliki buah hati cinta mereka.

Terakhir, setelah setahun dari pernikahan ku dengan Bayu, baru giliran Bayu untuk menikahi Mba Wanda. Ahh.. semoga saja semua rencana ini berjalan lancar..

Sebetulnya yang terberat adalah meminta izin dari orang tua Bayu sendiri.

Mereka begitu terkejut ketika mengetahui rencana anaknya memutuskan untuk berpoligami. Aku dan Dera sampai harus mati-matian ikut membujuk orang tua Bayu agar mereka mau memberikan restu nya kepada kami.

Setelah Dera benar-benar menunjukkan rasa ikhlas kalau dia rela untuk dimadu serta aku juga menunjukkan kesungguhan diri untuk mau sungguh-sungguh belajar agama yang sama dengan Bayu, akhirnya orang tua Bayu dapat luluh.

Mereka pun akhirnya mau memberikan restu nya memperbolehkan Bayu untuk menikahi kami berdua. Ahh.. lega nya..

Mba Wanda?

Mba Wanda tidak ikut dalam prosesi ini sama sekali.

Awalnya Bayu sudah mau bertemu keluarga Mba Wanda untuk meminta izin setelah berhasil memeroleh restu orang tua ku. Tapi Mba Wanda selalu menolaknya dengan alasan kalau tanggal pernikahan mereka masih berjarak 2 tahun lagi sehingga tidak perlu terburu-buru untuk meminta restu.

Aku menebak kalau Mba Wanda masih belum yakin 100% untuk dinikahi Bayu. Sepertinya dugaan ku tepat kalau Mba Wanda memiliki rasa cemburu ketika harus berbagi Bayu dengan ku dan Dera.

Berbeda denganku, kini aku benar-benar tidak lagi memiliki rasa cemburu ketika Bayu harus menghabiskan waktunya bersama Dera atau Mba Wanda. Toh nyata nya aku masih merasa tidak kurang diperhatikan dan masih diberikan kasih sayang yang cukup selama ini.

Meskipun terkesan cuek, Bayu memang benar-benar jago memperlakukan wanita nya dengan sangat luar biasa. Itulah salah satu alasan kenapa dulu aku tidak bisa move on dari nya.

Duh.. tak pernah kubayangkan pacar jaman kuliah ku ini bisa memiliki tiga calon istri sekaligus dalam satu waktu. Apalagi, ketiga calon istri nya itu cantik-cantik semua.

Beruntung banget sih kamu Bay? Hihihi..

“Kak.. buat ntar malem kita mau masak aja atau makan di luar?” teguran Dera membangunkan lamunanku sedaritadi.

Aku dan Dera memang sedang bersantai di akhir pekan di apartemen Bayu.

Seharian tadi kami berkeliling mall untuk berbelanja kebutuhan Dera untuk persiapan honeymoon nya nanti. Mumpung Bayu sedang tugas ke luar kota, jadinya kami bisa dengan bebas berbelanja baju-baju seksi yang kupilihkan untuk Dera.

Entah bagaimana ekspresi Bayu nanti ketika dia mendapati Dera berbaju sangat seksi dan menggoda di hadapannya hihihi

“Masak aja yuk Ra? Besok aja keluarnya sekalian kita main ke tempat Mba Wanda. Seharian chat aku ga dibales nih sama dia..” ujarku menjawab Dera. Kami berdua memang berencana untuk menginap di apartemen Bayu malam ini.

“Iya nih, Mba Wanda juga ga bales chat aku pas tadi aku ajak ke mall..” Dera merengut sambil memperhatikan layar hape nya.

“Tapi badan aku udah lengket banget nih.. Kamu mau mandi dulu apa engga Ra?” tanyaku ketika kusadari hari sudah mulai gelap dan belum sempat mandi sejak pulang tadi.

“Pengennya sih mandi dulu Kak.. Gerah banget nih tadi abis muter-muter huhu” jawab Dera sambil mengulat sambil merenggangkan kedua tangannya ke atas.

Gerakan tubuhnya membuat dada nya membusung ke depan. Lekuk tubuh indah Dera tercetak jelas dibalik kaos ketat yang ia kenakan sekarang.

Pinter banget emang si Bayu kalo nyari calon istri..

Kecuali aku yang bertubuh langsing dan berdada kecil, Mba Wanda dan Dera memang memiliki tubuh yang lebih montok dan sintal.

Tubuh mereka seksi berisi dengan lekuk tubuh yang sungguh menggoda. Ditunjang kulit yang putih mulus serta cantik wajah mereka, tidak heran memang kalau Bayu bakal membuat sirik semua lelaki karena nasib mujurnya itu.

Khusus untuk Dera, meskipun Dera begitu polos dan hijau dalam urusan seks, tapi hal tersebut tidak sedikit pun menurunkan sensualitas dari dirinya.

Apalagi ketika membusung seperti saat ini, bulat payudara nya tercetak sempurna menggoda nafsu lelaki. Andai saja aku lelaki, pasti aku bakalan langsung turn on melihat pemandangan yang kini tersaji didepanku.

Hmm.. aku jadi penasaran sama tubuh bugil nya Dera..

Meskipun sudah beberapa bulan ini kami sering menginap bareng karena kedekatan kami, tapi belum sekalipun aku melihat tubuh mulus Dera tanpa balutan pakaian.

Maklum saja, sejak hari itu setahun lalu, Bayu memang harus puasa seks dengan aku dan Mba Wanda hihihi

Untuk menghargai kebesaran hati Dera, aku dan Mba Wanda sepakat untuk ‘istirahat’ tidur dengan Bayu sampai nanti Dera sudah mendapatkan malam pertama nya dengan Bayu.

Duh lama juga ya aku ga berhubungan seks..

Aku baru sadar kalau sudah lama juga tubuh ku tidak dijamah orang lain.

Beberapa kali ketika nafsu ku meninggi, aku hanya bisa bermasturbasi sambil membayangkan penis besar milik Bayu yang sedang mengayuh kenikmatan di dalam vagina ku. Ahh.. aku sampai merinding membayangkan nya..

“Mandi bareng yuk Ra!”

Tiba-tiba saja terlintas ide ini di dalam pikiran ku. Bukan hanya aku penasaran dengan tubuh Dera, siapa tahu Dera yang polos ini bisa memuaskan hasrat ku.

Toh, tidak salah aku kalau meminta bantuannya. Kan aku tidak dijamah lelaki lain dan juga melanggar janji ku untuk tidur dengan Bayu hihihi

“APAAN SIH KAK!!!”

Dera langsung melemparkan bantal sofa kepadaku. Mukanya memerah karena ajakan usil ku tadi hihi

“Nanti juga kalo kamu udah nikah kan kita bakalan sering bugil bareng Ra..” melihat Dera yang tersipu malu, aku pun tak kuasa untuk tidak semakin menggodanya.

“Ihh geli tapiiii… masa aku bugil di depan Kak Rachel sih!” protes Dera dengan ide ku.

“Kan mandi bareng doang Ra.. Nanti kalo udah tinggal bareng pasti si Bayu ngelarang kita buat pake baju loh Ra hihihi” aku semakin usil menggoda nya. Dera semakin malu membayangkan kalau aku dan dia bakalan tidur bugil seranjang dengan Bayu.

“Ga mau ahhh.. Nanti aku di grepe-grepe sama Kak Rachel..” Dera memeletkan lidahnya meledek ku. Hihihi lucu banget sih adik kecilku ini?

“Gapapa lah.. Latihan sebelum di grepe-grepe sama suami kita nanti Ra.. Lagian si Bayu tuh nafsuan banget tau Ra.. Kamu udah harus siap mental kalau nanti diperkosa sama dia sampe mau pingsan hihihih..” Dera mendengus sebal setelah aku makin takut-takuti.

“Tapi masa aku latihan sama Kak Rachel? Biarin aja nanti aku praktek langsung sama Mas Bayu..” ujarnya penuh percaya diri. Duh susah juga ya mengerjai Dera..

“Yakin nih kamu ga mau belajar ngelayanin Bayu? Emang kamu tau caranya bikin suami kita keenakan?” ucapku pelan sambil meliriknya.

Kali ini Dera sepertinya menelan ucapanku. Mata nya mengawang entah kemana. Mungkin ia menyadari kalau dibanding aku dan Mba Wanda, dia masih begitu hijau untuk melayani Bayu.

Sepertinya dia berfikir sejenak sebelum akhirnya..

“Yaudah ajarin.. tapi nanti jangan ngeledekin aku ya!”
Makasih apdetnya bro @Paletol ..
 
Status
Please reply by conversation.
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd