Agen Terpercaya  
 
 
Pasang iklan, hanya lewat Contact Us.
Waspada penipuan iklan. Klik di sini untuk melihat daftar penipu.

Indonesia negara kaya tapi masih tetap dijajah

Bimabet
Nubie mau ikutan nambahin sedikit gan, banyak orang pintar di Indonesia yang tidak dihargai sampai akhirnya bekerja di negri orang, karna kepintarannya dihargai dan dibayar lebih tinggi disana.

nah iya bener bgt ini setuju ane. harusnya semua wni yg kerja diluar yg punya potensi luarbiasa dipanggil pulang dan diakomodir segala keperluannya untuk bantu kembangkan indonesia
 
Ramalan jaya baya bilang di suatu masa ketika seluruh negri (negara) gonjang ganjing, hanya negara atas angin yang hidup makmur dan manjadi pemimpin dari seluruh negri yang ada dimana pemimpin nya disebut atau dijuluki satria piningit.
Apakah negri atas angin itu adalah negri kita? Mudah"an iya.
Kalo ingin hidup makmur kunci hanya satu: setiap warga negaranya disiplin, jujur, ulet, bekerja keras,dll. Maka pasti makmur. Tapi kalau hanya mengharapkan pemimpin yang mumpuni lalu masyarakatnya hidup senang/makmur dengan berleha leha maka tidak akan bisa.
Silahkan jawab saja di dalam hati sudahkan kita disiplin? Karena jika semua warga negri ini disiplin pasti makmur, minimal 80% warga negri ini disiplin.
 
Entah kenapa sering banget baca yang kaya begini, dan nomor 1 selalu di banggakan jika bicara kekayaan alam, padahal jika melihat dari data negara penghasil emas, negara kita ini hanya menempati urutan ke 11. Saya tidak paham hasil dari freeport itu diitung termasuk produksi dari negara kita atau bukan yang jelas negara kita dengan yang katanya mempunyai tambang emas terbesar di dunia tapi tidak bisa mengelolanya.
kita memang mempunyai sumber daya alam yang luas tapi kita masih belum bisa mengelolanya.
Jika ada yang bilang banyak orang pintar tidak dihargai di negeri sendiri sehingga lebih memilih untuk bekerja diluar negeri, kembali pada dirinya masing masing dimana jiwa nasionalisme nya untuk membangun negeri. Karena yang namanya berjuang untuk membangun harus selalu ada pengorbanan. Jika dia tidak mau berjuang maka tak usah lagi bilang tidak di hargai.
 
Bimabet
Yang perlu digenjot SDM-nya. Kalo katanya Indonesia kaya akan SDA, tetep aja produksi atau apanya yang handle negara lain. Indonesia belum bisa handle sendiri, selain karena mungkin ada kesepakatan kerjasama ekonomi.

Kalo dari survey sebuah channel, kenapa kebanyakan negara kaya berasa dari kawasan beriklim subtropis. Karena mereka terbiasa harus berjuang extra di musim-musim tertentu, alam nggak selalu mendukung. Secara nggak langsung bikin orang di kawasan itu harus muter otak, bikin inovasi dan lain-lain.

Belum lagi mental serakah yang punya kekuasaan. Udah kaya, udah hidup enak, masih aja rakus korupsi dan lain-lain. Nggak akan bisa makmur secara merata. Setuju banget deh kalo ada hukuman mati dan perampasan aset.

Jangankan dijajah negara lain, dari jaman penjajahan orang di Nusantara bukannya emang suka menjajah sesamanya ya? Jadi inget bacaan katanya VOC/Belanda kerja rodi, nggak bayar upah buat para pekerja.

Padahal mereka udah siapin bayaran buat para pekerja, cuma dititipkan lewat penguasa setempat. Nggak tahunya diembat sendiri. Menjajah sesama lebih enak kali ya. Nggak menutup fakta juga kalo di VOC/Belanda sendiri memang ada karyawan yang korupsi.

Dan pasti akan ada golongan yang nggak mau kalo semua orang Indonesia jadi melek, entah sebangsa atau bukan. Karena nggak bakalan bisa dibegoin lagi kalo udah pada melek. Mumpung belum pada melek, yang punya kuasa bisa disetir... sikat. šŸ˜‚
 
Gaple Online Indonesia
Pasang iklan hanya lewat CONTACT US
Back
Top
We are now part of LS Media Ltd