djemba-djemba
Kakak Semprot
- Daftar
- 3 Nov 2017
- Post
- 176
- Like diterima
- 1.383
Hallo suhu suhu semua, perkenankan nubie berbagi tulisan nubie yang tak seberapa ini , ini adalah pertama kalinya nubie post hasil tulisan nubie di forum ini , jadi kalau masih berantakan nubie mohon dimaklumi dan di kripik.
Cerita ini sepenuhnya fiktif , terinspirasi dari banyak cerita yang pernah nubie baca dari forum ini ataupun di tempat lain jadi kalau ada kemiripan cerita atau kesamaan nama tokoh dll ana minta maaf yang sebesar-besarnya dan tidak ada maksud untuk sara atau mendiskreditkan siapapun dalam cerita ini.
------------
Andini nassanti Rohmah, itulah nama yang tertera di kartu identitasku namun kalian cukup memanggilku Dini , umurku saat ini 25 tahun , seorang anak tunggal , statusku sekarang adalah seorang istri dari laki-laki 27 tahun bernama Arif. Usia pernikahan kami masih sangat muda baru sekitar 1 tahun dan kehidupan kami bisa dikatakan cukup meski aku dan suamiku dulu dijodohkan oleh orang tua kami masing-masing. Ayahku dan Ayah suamiku merupakan sahabat sejak mereka masih belajar di pondok pesantren dulu hingga kini mereka berdua telah memiliki ponpes nya masing-masing.
Aku dan suamiku tak sempat pacaran layaknya pasangan muda pada umumnya , kami hanya ta'aruf selama 2 Minggu , dan selebihnya adalah cerita tentang pernikahan. Dan di usia pernikahan yang ke 5 bulan , cobaan hidup pertama dalam keluarga kecil kami datang. Sore itu sepulang dari tempat kerjanya suamiku mengalami kecelakaan motor hingga menyebabkan beliau sempat koma beberapa hari. Tak hanya itu , kecelakaan itu juga menyebabkan bagian pinggul hingga kakinya mengalami cedera yang cukup serius, bukan lumpuh , hanya saja syaraf untuk berjalan menurut dokter mengalami cedera hingga menjadi lemah, butuh waktu paling cepat 1 tahun untuk paling tidak suamiku dapat berdiri kembali dengan kedua kakinya, untuk saat ini suamiku masih menggunakan kursi roda untuk kesehariannya
Kondisinya yang sekarang juga berpengaruh terhadap kejantanannya. Yah kecelakaan itu juga menyebabkan suamiku harus menderita impotensi , dan menurut dokter impotensi itu bisa disembuhkan jika kaki suamiku sudah sembuh , artinya paling cepat butuh waktu 2 tahun untuk suamiku bisa mendapatkan kejantanannya lagi.
Beruntunglah secara ekonomi kami tak kekurangan, meski keadaan suamiku demikian , namun semenjak menikah dan pindah ke kota ini, beliau sudah punya usaha percetakan , jadi sekarang beliau masih punya penghasilan dari percetakan meskipun tak harus bekerja secara langsung. Sedangkan aku sebelum menikah juga sudah menggeluti usaha butik belum lagi bantuan dari keluarga besar kami untuk pengobatan suamiku membuat kami tak terlalu pusing soal uang.
Namun hidup bukan hanya soal uang , tentu kalian paham bagaimana situasi setelah suamiku tak mampu memenuhi nafkah batinya untukku. Sebagai wanita muda biasa aku sangat menikmati aktivitas seksual dengan suamiku saat awal kami menikah dulu, terlebih dulu aku hidup di lingkungan yang kalian tentu paham bagaimana pandangan mereka tentang sex , dan secara pribadi bahkan sejak masih usia SMA aku sudah sangat penasaran dengan sex , jadi ketika aku bisa menikmati sex secara legal aku sangat memanfaatkanya , namun sayang begitu cobaan itu datang pupus sudahlah keinginan ku untuk menikmati sex lagi , paling tidak untuk 2 tahun kedepan.
Kini keseharianku adalah bekerja 'menggantikan' suamiku , sesekali aku juga menengok percetakannya sekedar memastikan semua berjalan normal sesuai instruksi suamiku , selain itu waktuku lebih banyak aku habiskan di butik , karena memang butik ini tak terlalu besar dan aku tak terlalu perlu mempekerjakan orang untuk mengurusnya hanya beberapa karyawan saja yang bertugas melayani pembeli. Di butik ini aku memiliki ruang kerjaku sendiri , di lantai 2 agar tak terlalu terganggu dari bisingnya pembeli di butikku , aku memang tak terlalu suka suasana yang terlalu ramai , aku lebih suka menyendiri dan menjaga privasiku jadi ruangan ini sangat pas.
Di ruangan ini pula yang menjadi saksi bisu aku menyalurkan nafsuku , yah sejak 2 bulan lalu aku rasa vaginaku teramat gatal akibat tak disentuh suamiku berbulan-bulan , jadilah disini aku seringkali menikmati video porno lalu bermasturbasi hingga aku puas. Jangan kalian fikir aku tak mengenal masturbasi dan video porno karena aku wanita yang alim , sejak saat kuliah aku sudah cukup sering menonton video porno, dan dari situ aku tau bagaimana caranya untuk memuaskan nafsuku sendiri menggunakan tanganku.
Seperti halnya hari ini, rasa gatal itu datang lagi , vaginaku seakan protes ingin disentuh dan dipuaskan lagi , namun ketika aku buka situs porno favoritku aku merasa mulai bosan dengan apa yang mereka suguhkan hingga moodku menjadi tak terlalu baik, rasanya aku butuh variasi lain .
Lalu aku ingat beberapa tahun lalu aku pernah mengikuti sebuah forum dewsa bernama semprot dan sangat suka membaca cerita dewasa disana , lalu aku pindahan browser ku untuk membuka forum tersebut dan iseng login dengan akun lamaku dan ahhh... Ternyata masih bisa. Mulailah aku berselancar dengan kesenangan baruku ini. Ternyata cukup banyak cerita baru sejak sekian lamanya aku meninggalkan forum ini , disitu aku mulai memilah Milah cerita berharap aku menemukan genre favoritku yaitu beauty and the beast. Tak sulit menemukan cerita seperti itu di forum ini dan hari itu aku memuaskan vaginaku dengan beberapa cerita bergenre itu , hingga kursi kerjaku basah tak beraturan. Namun aku tak peduli.
Sukses dengan masturbasiku hari ini ,aku masih cukup kangen dengan forum ini , hingga aku merasa masih ingin berselancar lebih jauh, siapa tau ketemu hal yang menarik.
Dan yah akhirnya aku menemukan sebuah komentar yang cukup menarik dari seorang female member , dia sedikit sedikit bercerita tentang beberapa pengalamannya bercinta dengan orang orang dari kalangan bawah , hingga beberapa pengalamannya eksib dan di garap oleh beberapa tukang. Rasanya ini sangat memacu adrenalinku, entah kenapa aku justru membayangkan aku yang berada di posisi dia saat itu , betapa seru dan nikmatnya jika akulah yang saat itu mengalaminya . Ah fikiran kotor ini rasanya bikin vaginaku kembali becek , dan aku pun kembali masturbasi kedua kalinya hari itu hingga kembali puas.
Setelah puas dengan orgasme keduaku , aku berniat untuk menyapa si penulis komentar tadi , entah setan darimana yang membuatku berani untuk menuliskan kata "hallo" di pesan pribadinya . Namun sayangnya saat itu dia tak sedang aktif dan yah kufikir sudahlah lebih baik aku membersihkan diri lalu beribadah karena waktu sudah tengah hari.
Petang hari , selepas ibadah petang , aku kembali ke depan laptopku melanjutkan pekerjaan hari ini, aku memang terbiasa pulang malam , tak jarang hingga butik tutup pukul 21:00 aku juga baru pulang bersamaan dengan tutupnya butik, suamiku tak mempermasalahkan soal itu terlebih dirumah sudah ada mbak Yani , asisten rumah tangga kami, jadi keperluan suamiku bisa ku percayakan pada mbak yani. Saat membuka laman pekerjaanku entah kenapa muncul ide isengku untuk membuka forum semprot lagi dan ternyata pesan ku tadi siang sudah dibalas oleh sang pemilik akun
"Hallo juga kak.."
"Hallo , eh maaf kak tadi baca komen kakak di salah satu thread tentang kakak yang ml sama tukang2 dan pengalaman eksib kakak, apakah itu real strory kak? Hehehe maaf kalau kepo"
"Iya kak hehehe, itu real strory kok, ada apa ya kak?"
"Hehe gapapa kok , aku juga punya fantasi yang sama soal beauty and the beast kak , cuma belum berani aja kayak kakak"
"Oh ya... Wah cocok banget nih kalau sama fantasinya , bisa diajak sharing"
"Hehehe sharing apa kak , orang aku aja cuma sebatas fantasi , belum pernah take action apapun kok kak"
"Hehehe gapapa lah kak , itupun juga udah banyak yang bisa diobrolin kok , ngomong-ngomong kakak dari mana ?"
"Aku dari kota M****** kak"
"Wah , kita satu kota ternyata , boleh nih kapan-kapan ngopi bareng dimana gitu hehehe"
"Boleh kak , asal kakak beneran cewe , soalnya aku udah nikah , gak enak kalau musti ngopi sama cowok hehehe"
"Hehehe tenang aja , aku 100% cewe kok "
"Oke sip boleh kak kalau gitu"
Hari itu kami ngobrol banyak di pesan forum semprot, hingga kami akhirnya kami saling bertukar kontak dan sepakat untuk bertemu hari Minggu nanti.
Cerita ini sepenuhnya fiktif , terinspirasi dari banyak cerita yang pernah nubie baca dari forum ini ataupun di tempat lain jadi kalau ada kemiripan cerita atau kesamaan nama tokoh dll ana minta maaf yang sebesar-besarnya dan tidak ada maksud untuk sara atau mendiskreditkan siapapun dalam cerita ini.
------------
Andini nassanti Rohmah, itulah nama yang tertera di kartu identitasku namun kalian cukup memanggilku Dini , umurku saat ini 25 tahun , seorang anak tunggal , statusku sekarang adalah seorang istri dari laki-laki 27 tahun bernama Arif. Usia pernikahan kami masih sangat muda baru sekitar 1 tahun dan kehidupan kami bisa dikatakan cukup meski aku dan suamiku dulu dijodohkan oleh orang tua kami masing-masing. Ayahku dan Ayah suamiku merupakan sahabat sejak mereka masih belajar di pondok pesantren dulu hingga kini mereka berdua telah memiliki ponpes nya masing-masing.
Aku dan suamiku tak sempat pacaran layaknya pasangan muda pada umumnya , kami hanya ta'aruf selama 2 Minggu , dan selebihnya adalah cerita tentang pernikahan. Dan di usia pernikahan yang ke 5 bulan , cobaan hidup pertama dalam keluarga kecil kami datang. Sore itu sepulang dari tempat kerjanya suamiku mengalami kecelakaan motor hingga menyebabkan beliau sempat koma beberapa hari. Tak hanya itu , kecelakaan itu juga menyebabkan bagian pinggul hingga kakinya mengalami cedera yang cukup serius, bukan lumpuh , hanya saja syaraf untuk berjalan menurut dokter mengalami cedera hingga menjadi lemah, butuh waktu paling cepat 1 tahun untuk paling tidak suamiku dapat berdiri kembali dengan kedua kakinya, untuk saat ini suamiku masih menggunakan kursi roda untuk kesehariannya
Kondisinya yang sekarang juga berpengaruh terhadap kejantanannya. Yah kecelakaan itu juga menyebabkan suamiku harus menderita impotensi , dan menurut dokter impotensi itu bisa disembuhkan jika kaki suamiku sudah sembuh , artinya paling cepat butuh waktu 2 tahun untuk suamiku bisa mendapatkan kejantanannya lagi.
Beruntunglah secara ekonomi kami tak kekurangan, meski keadaan suamiku demikian , namun semenjak menikah dan pindah ke kota ini, beliau sudah punya usaha percetakan , jadi sekarang beliau masih punya penghasilan dari percetakan meskipun tak harus bekerja secara langsung. Sedangkan aku sebelum menikah juga sudah menggeluti usaha butik belum lagi bantuan dari keluarga besar kami untuk pengobatan suamiku membuat kami tak terlalu pusing soal uang.
Namun hidup bukan hanya soal uang , tentu kalian paham bagaimana situasi setelah suamiku tak mampu memenuhi nafkah batinya untukku. Sebagai wanita muda biasa aku sangat menikmati aktivitas seksual dengan suamiku saat awal kami menikah dulu, terlebih dulu aku hidup di lingkungan yang kalian tentu paham bagaimana pandangan mereka tentang sex , dan secara pribadi bahkan sejak masih usia SMA aku sudah sangat penasaran dengan sex , jadi ketika aku bisa menikmati sex secara legal aku sangat memanfaatkanya , namun sayang begitu cobaan itu datang pupus sudahlah keinginan ku untuk menikmati sex lagi , paling tidak untuk 2 tahun kedepan.
Kini keseharianku adalah bekerja 'menggantikan' suamiku , sesekali aku juga menengok percetakannya sekedar memastikan semua berjalan normal sesuai instruksi suamiku , selain itu waktuku lebih banyak aku habiskan di butik , karena memang butik ini tak terlalu besar dan aku tak terlalu perlu mempekerjakan orang untuk mengurusnya hanya beberapa karyawan saja yang bertugas melayani pembeli. Di butik ini aku memiliki ruang kerjaku sendiri , di lantai 2 agar tak terlalu terganggu dari bisingnya pembeli di butikku , aku memang tak terlalu suka suasana yang terlalu ramai , aku lebih suka menyendiri dan menjaga privasiku jadi ruangan ini sangat pas.
Di ruangan ini pula yang menjadi saksi bisu aku menyalurkan nafsuku , yah sejak 2 bulan lalu aku rasa vaginaku teramat gatal akibat tak disentuh suamiku berbulan-bulan , jadilah disini aku seringkali menikmati video porno lalu bermasturbasi hingga aku puas. Jangan kalian fikir aku tak mengenal masturbasi dan video porno karena aku wanita yang alim , sejak saat kuliah aku sudah cukup sering menonton video porno, dan dari situ aku tau bagaimana caranya untuk memuaskan nafsuku sendiri menggunakan tanganku.
Seperti halnya hari ini, rasa gatal itu datang lagi , vaginaku seakan protes ingin disentuh dan dipuaskan lagi , namun ketika aku buka situs porno favoritku aku merasa mulai bosan dengan apa yang mereka suguhkan hingga moodku menjadi tak terlalu baik, rasanya aku butuh variasi lain .
Lalu aku ingat beberapa tahun lalu aku pernah mengikuti sebuah forum dewsa bernama semprot dan sangat suka membaca cerita dewasa disana , lalu aku pindahan browser ku untuk membuka forum tersebut dan iseng login dengan akun lamaku dan ahhh... Ternyata masih bisa. Mulailah aku berselancar dengan kesenangan baruku ini. Ternyata cukup banyak cerita baru sejak sekian lamanya aku meninggalkan forum ini , disitu aku mulai memilah Milah cerita berharap aku menemukan genre favoritku yaitu beauty and the beast. Tak sulit menemukan cerita seperti itu di forum ini dan hari itu aku memuaskan vaginaku dengan beberapa cerita bergenre itu , hingga kursi kerjaku basah tak beraturan. Namun aku tak peduli.
Sukses dengan masturbasiku hari ini ,aku masih cukup kangen dengan forum ini , hingga aku merasa masih ingin berselancar lebih jauh, siapa tau ketemu hal yang menarik.
Dan yah akhirnya aku menemukan sebuah komentar yang cukup menarik dari seorang female member , dia sedikit sedikit bercerita tentang beberapa pengalamannya bercinta dengan orang orang dari kalangan bawah , hingga beberapa pengalamannya eksib dan di garap oleh beberapa tukang. Rasanya ini sangat memacu adrenalinku, entah kenapa aku justru membayangkan aku yang berada di posisi dia saat itu , betapa seru dan nikmatnya jika akulah yang saat itu mengalaminya . Ah fikiran kotor ini rasanya bikin vaginaku kembali becek , dan aku pun kembali masturbasi kedua kalinya hari itu hingga kembali puas.
Setelah puas dengan orgasme keduaku , aku berniat untuk menyapa si penulis komentar tadi , entah setan darimana yang membuatku berani untuk menuliskan kata "hallo" di pesan pribadinya . Namun sayangnya saat itu dia tak sedang aktif dan yah kufikir sudahlah lebih baik aku membersihkan diri lalu beribadah karena waktu sudah tengah hari.
Petang hari , selepas ibadah petang , aku kembali ke depan laptopku melanjutkan pekerjaan hari ini, aku memang terbiasa pulang malam , tak jarang hingga butik tutup pukul 21:00 aku juga baru pulang bersamaan dengan tutupnya butik, suamiku tak mempermasalahkan soal itu terlebih dirumah sudah ada mbak Yani , asisten rumah tangga kami, jadi keperluan suamiku bisa ku percayakan pada mbak yani. Saat membuka laman pekerjaanku entah kenapa muncul ide isengku untuk membuka forum semprot lagi dan ternyata pesan ku tadi siang sudah dibalas oleh sang pemilik akun
"Hallo juga kak.."
"Hallo , eh maaf kak tadi baca komen kakak di salah satu thread tentang kakak yang ml sama tukang2 dan pengalaman eksib kakak, apakah itu real strory kak? Hehehe maaf kalau kepo"
"Iya kak hehehe, itu real strory kok, ada apa ya kak?"
"Hehe gapapa kok , aku juga punya fantasi yang sama soal beauty and the beast kak , cuma belum berani aja kayak kakak"
"Oh ya... Wah cocok banget nih kalau sama fantasinya , bisa diajak sharing"
"Hehehe sharing apa kak , orang aku aja cuma sebatas fantasi , belum pernah take action apapun kok kak"
"Hehehe gapapa lah kak , itupun juga udah banyak yang bisa diobrolin kok , ngomong-ngomong kakak dari mana ?"
"Aku dari kota M****** kak"
"Wah , kita satu kota ternyata , boleh nih kapan-kapan ngopi bareng dimana gitu hehehe"
"Boleh kak , asal kakak beneran cewe , soalnya aku udah nikah , gak enak kalau musti ngopi sama cowok hehehe"
"Hehehe tenang aja , aku 100% cewe kok "
"Oke sip boleh kak kalau gitu"
Hari itu kami ngobrol banyak di pesan forum semprot, hingga kami akhirnya kami saling bertukar kontak dan sepakat untuk bertemu hari Minggu nanti.